Berlabuhnya Valentino Rossi ke Ducati, ternyata mendatangkan nilai lebih tersendiri bagi perusahaan vendor otomotif terkemuka asal Jerman, AMG-Mercedez untuk mensponsori tim Ducati.
Dalam situs resmi MotoGP, Jumat (19/11/10), Ducati mengumukan telah menjalin kerjasama dengan AMG yang ambil bagian dalam gelaran MotoGP tahun depan. Presiden pabrikan motor asal Italia itu, Gabriel Del Torchio pun puas atas kolabarasi Ducati dan AMG ini.
Dalam keterangan persnya, dia menjelaskan. “Kami bangga AMG menjadi salah satu sponsor kami untuk Ducati Moto GP. Semoga saja, kemitraan ini terus terjalin. Lagipula, AMG Sendiri memiliki komitmen tinggi di bidang olahraga otomotif. Jadi, kita patut bersyukut atas kesepakatan ini,” kata Del Torchio.
Senada dengan Del Torchio, CEO Ducati, Ola Kallenius juga mengungkapkan perasaan yang sama. Dia mengalu senang dengan kerjasama ini. Namun, enggan menyebut berapa nominal angka yang disuntikkan ke tubuh tim Ducati.
“Kami sangat antusias bisa mengumumkan kerja sama strategis ini. Idealnya, AMG dan Ducati bisa melengkapi satu sama lain karena perusahaan ini bergerak dibidang yang sama. Yaitu: meningkatkan gairah memacu adrenalin di lintasan balap yang merepresentasikan kinerja tinggi di dalamnya, Ini sesuai filosofi kedua perusaahan, AMG dan Ducati,” beber Kallenius.
Selasa, 23 November 2010
Rossi ke ducati
Valencia - Ducati punya ambisi besar bersama Valentino Rossi. Maka dari itu mereka pun siap berbenah agar Rossi bisa mengeluarkan kemampuannya secara maksimal.
Setelah meraih banyak sukses bersama Yamaha, Rossi akan membela panji Ducati musim depan. Uji coba dengan tim barunya itu pun telah ia lakukan di Valencia pada pekan ini.
Dalam ujicoba tersebut, Rossi menuntaskan hari pertama dan kedua dengan catatan waktu yang belum bisa mendobrak masuk ke posisi lima besar.
Usai tes tersebut, Ducati mengisyaratkan bakal menggunakan konfigurasi mesin tipe 'big bang' yang digunakan pada musim 2010, alih-alih tipe 'screamer' yang digunakan pada 2007-09. Ini dilakukan demi Rossi.
"Kami akan memutuskan setelah menganalisis data secara menyeluruh seraya merencanakan langkah ke depan terkait dengan data yang kami dapat di tes," jelas bos Ducati Filippo Preziosi di Autosport.
"Tujuannya jelas adalah membuat Valentino bisa melaju selayaknya Valentino! Kami tahu kami harus membenahi motor untuk mencapainya. Ia sudah memberikan informasi yang amat rinci dan kini tergantung kami untuk menggunakannya," lugas Preziosi.
Langganan:
Postingan (Atom)